Memaksimalkan Pendapatan Koperasi – Pendapatan Koperasi merupakan komponen dari modal koperasi. Pendapatan Koperasi ini akan memberikan kontribusi langsung pada SHU. Perhitungan pendapatan koperasi sendiri tergantung pada jenis koperasi yang ada.
APLIKASI AKUNTANSI, HUTANG PIUTANG, LABA RUGI, DAN LAPORAN KEUANGAN GRATIS, KLIK TULISAN INI !!!
Memaksimalkan Pendapatan Koperasi
Misalnya, untuk koperasi penjualan dihitung berdasarkan jumlah barang yang dijual ke pasar dikalikan dengan harga per barang yang dijual ke pasar.
Dalam koperasi pembelian, perhitungan dilakukan dengan menggunakan harga per barang yang dibeli anggota dikalikan dengan jumlah barang yang dibeli anggota. Sedangkan untuk koperasi simpan pinjam, pendapatan koperasi dihitung berdasarkan besar pokok pinjaman yang disalurkan pada anggota ditambah bunga pinjaman dan biaya administrasi.
Maka, untuk strategi untuk memaksimalkan pendapatan koperasi untuk setiap jenis koperasinya pun berbeda-beda. Selain itu, prinsip bahwa koperasi bukanlah organisasi laba juga tidak boleh diabaikan. Karena koperasi menggunakan SHU yang berbeda prinsipnya dengan laba.
Untuk koperasi penjualan, pendapatan dapat dimaksimalkan dengan menyesuaikan kondisi pasar. Misalnya, penjualan barang-barang kebutuhan pokok jumlahnya harus memadai permintaan pasar. Prinsip serupa juga berlaku bagi koperasi pembelian. Pendapatan dapat dimaksimalkan dengan memenuhi kebutuhan anggota. Maka, akan semakin banyak jumlah pendapatan dari pembelian yang ada. Namun, berbeda jika harus memaksimalkan pendapatan koperasi simpan pinjam.
Karena besar pinjaman pokok sudah ditentukan dalam rapat anggota, maka yang harus diperhatikan adalah sirkulasi penyaluran dana pada anggota. Semakin lancar sirkulasi dananya, maka akan diikuti oleh besarnya bunga dan biaya administrasi yang akan memaksimalkan pendapatan.
SOFTWARE KOPERASI SIMPAN PINJAM – KSP SUPER MURAH. KLIK TULISAN INI GRATIS !!!!
